Outlandish adalah grup hip-hop asal Denmark. Terbentuk pada tahun 1997, band ini terdiri dari Isam Bachiri (lahir di Denmark dan berlatar belakang Morrocan), Waqas Ali Qadri (lahir di Denmark dan berlatar belakang Pakistan), dan Lenny Martinez (dari Honduras). Ketiga anggota band ini beriman dengan tulus, Isam dan Waqas adalah muslim, dan Lenny penganut katolik. Mereka tinggal di Brøndby Strand.
Danish band ini bergenre hip-hop/R&B/soul music, dipengaruhi oleh latar belakang mereka yang berbeda - beda (Morrocan/Arab/Amazigh, Pakistan/Punjabi dan Latin Amerika). Meskipun pada dasarnya lagu - lagu mereka menggunakan bahasa Inggris, mereka juga memadukan lirik dengan bahasa Spanish, Urdu/Punjabi, Danish, dan Arabic. Semua pengaruh ini membuat musik Outlandish menjadi sesuatu yang unik dan mudah untuk mengenal jenis genre album mereka. Dalam musiknya, Outlandish sering mengangkat tema tentang Islam dan isu - isu kontemporer yang sedang dihadapi Muslim muda di barat, dan kadang - kadang lagu mereka dikenal sebagai sebuah nasyid yang unik-seperti genre urban.
Single - single dari album kedualah yang paling berpengaruh pada grafik musik internasional. Hit - hit single termasuk "Aicha" (first made famous by Khaled) yang membuatnya menjadi nomor satu di Germany, dan menerima banyak airplay across dari negara - negara Asia, khusunya di Korea Selatan. Video klip "Aicha" juga memenangkan award video musik terbaik.
"Guantanamo" juga membuat kesan yang kuat di grafik musik European.
Closer Than Veins(2005) adalah album ke-3 Outlandish. Single pertamanya,"Look Into My Eyes" (This's one of my favourite song!), liriknya didasarkan pada sebuah puisi karya Gihad Ali, seorang Palestina yang menulis bait ini ketika dia remaja, puisi ini mengekspresikan penderitaan dari kebijakan Amerika mengenai Israel dan Palestina. Video klip single ini didasarkan pada dongeng Little Red Riding Hood (Gadis Berkerudung Merah). Video tersebut menggambarkan seorang tentara Israel sebagai serigala dan seorang gadis Palestina, mengenakan Kaffiyeh, sebagai Little Red Ridding Hood.
"Look into my eyes
Bagaimana? Bisa menikmati lagu ini kan?!
Jika belum, lets download !! :D
Single pertama mereka "Pacific to Pacific" digunakan untuk kegiatan amal Amnesty International. Single berikutnya "Saturday Night", sebuah lagu yang kemudian dimasukkan dalam soundtrack fil Denmark Pizza King. Single - single inilah yang membuka album pertama mereka, Outlandish Official (2000), yang hanya dirilis di Denmark. Hit single "Walou" kemudian dimasukkan ke album kedua mereka Bread & Barrels of Water.
Single - single dari album kedualah yang paling berpengaruh pada grafik musik internasional. Hit - hit single termasuk "Aicha" (first made famous by Khaled) yang membuatnya menjadi nomor satu di Germany, dan menerima banyak airplay across dari negara - negara Asia, khusunya di Korea Selatan. Video klip "Aicha" juga memenangkan award video musik terbaik.
"Guantanamo" juga membuat kesan yang kuat di grafik musik European.
Closer Than Veins(2005) adalah album ke-3 Outlandish. Single pertamanya,"Look Into My Eyes" (This's one of my favourite song!), liriknya didasarkan pada sebuah puisi karya Gihad Ali, seorang Palestina yang menulis bait ini ketika dia remaja, puisi ini mengekspresikan penderitaan dari kebijakan Amerika mengenai Israel dan Palestina. Video klip single ini didasarkan pada dongeng Little Red Riding Hood (Gadis Berkerudung Merah). Video tersebut menggambarkan seorang tentara Israel sebagai serigala dan seorang gadis Palestina, mengenakan Kaffiyeh, sebagai Little Red Ridding Hood.
"Look into my eyes
Bagaimana? Bisa menikmati lagu ini kan?!
Jika belum, lets download !! :D
emang yang enak cuma lagu ne ya?
Hi Sis.. Assalamualaikum.. ini terjemahan dari wiki ya.. terusin lagi dooong.. hehe thx ya syukron. Wassalam